By
Crew Teras 4
Teras 4 – Got merupakan tempat
saluran pembuangan air. Peranan Got sangat penting dalam suatu wilayah. Setiap
harinya, Got ini harus mampu menerima asupan air dari setiap rumah penduduk. Baik
air limbah rumah tangga maupun air limbah usaha atau industri. Lalu, bagaimanakah
jika Got tersebut tidak dapat berjalan sesuai dengan fungsinya atau tersumbat? Banjir,
banjir, dan banjir.
Banjir tidak hanya
semata-mata menjadi Pekerjaan Rumah (PR) Gubernur Jakarta saja, namun alangkah
bijaknya menjadi PR bersama. Semua tentunya harus dimulai dari wilayah
masing-masing. Intropeksi diri dan lingkungan itu perlu!
Apa saja yang menyebabkan Got menjadi Tersumbat ?
Antara lain;
1.
Membuang sampah di Got.
2.
Mendirikan bangunan di
Got.
3.
Lebar, tinggi dan
kedalaman Got yang tidak sesuai standard.
4.
Jarang melakukan kerja
bakti untuk membersihkan lumpur di Got.
5.
Dan lain sebagainya.
Bagaimanakah
solusinya agar Got dapat berfungsi dengan baik?
Untuk solusinya,
setiap pemimpin wilayah tentunya memiliki cara dan pemikiran yang berbeda. Nah,
berikut ini adalah cara dan pemikiran ala pengurus TERAS 4 (Pengurus RT 004/10
Kel. Kapuk).
1.
Membuat tutup Got “No Permanen”.
Sehingga sewaktu-waktu ingin membersihkan Got atau kerja bakti, tutup bisa
dibuka kembali. (Bahan: Pasir, Semen, Split,Besi+Kawat).
Sumber
Dana : Dari Warga, Oleh Warga, Untuk Warga.
Bila sudah menggunakan tutup Got ini, kerja bakti dilakukan setiap satu bulan
sekali.
2.
Membersihkan sampah dan
lumpur di Got setiap minggu sebelum pemasangan tutup Got.
3.
Membersihkan titik-titik
bangunan yang menutup Got, dengan cara dihancurkan/di bor.
4.
Memberi himbauan dan
menetapkan peraturan agar tidak membuang sampah di Got.
5.
Menggerakkan Crew Teras 4
(Komunitas Remaja RT 4) atau Karang Taruna untuk mendayagunakan sampah. Misal :
Mengumpulkan botol plastik, kardus, dan sampah lainnya yang masih bisa
dimanfaatkan atau dijual kembali untuk menambah uang kas Crew Teras 4.
Alasan memberi tutup Got di Seluruh Wilayah RT 4?
Sebuah
program tentunya memiliki alasan kuat untuk kemudian mengimplementasikannya.
Salah satunya adalah alasan mengapa harus membuat tutup Got khususnya di
wilayah RT 4. Semua berdasarkan dari apa yang kita lihat, kita dengar dan kita
rasakan, serta runtutan kejadian yang disebabkan oleh Got terbuka. Berikut ini
beberapa kejadian yang selama ini sering terjadi akibat Got terbuka di wilayah
RT 4 :
1.
Karena got terbuka jalanan
menjadi sempit, sehingga tidak sedikit anak kecil saat bermain jatuh ke Got.
2.
Dengan Got terbuka,
cenderung memberi peluang kepada anak-anak untuk membuang sampah makanan atau
minuman ke Got. Bisa dibilang , Got menjadi tempat sampah umum, sehingga dapat
mengakibatkan DBD atau Demam Berdarah.
3.
Pernah terjadi orang
dewasa pada saat mengendarai sepedamotor masuk ke Got dikarenakan jalan sempit
dan susah untuk dilalui dua motor saat berlawanan arah. (Kesaksian dari Bapak
Yatno sebagai salah satu korban/warga TERAS 4)
4.
Dengan Got terbuka,
lingkungan terlihat kumuh dan tidak rapi.
Itu
hanya beberapa kejadian saja yang kerap terjadi. Mungkin masih banyak lagi yang
bisa terjadi dikemudian hari. Oleh karena itu, antisipasi sejak dini perlu kita
terapkan. Seperti pepatah “Sedia Payung Sebelum Hujan”.
Bagaimanakah Proses Pengerjaannya?
Pelaksanaan
program pembuatan tutup Got di wilayah RT 4 terbagi menjadi beberapa tahap.
Dimana setiap tahapannya kami sebut “Project Penutupan Got Jilid 1”, “Project
Penutupan Got Jilid 2” dan seterusnya. Hingga artikel ini publish, proses
pengerjaan tutup Got masih berjalan. Tentunya Anda penasaran bukan bagaimana
kelanjutannya? Simak terus artikel kami berikutnya ^_^
No comments:
Post a Comment
Silahkan berkomentar dengan baik, demi menambah tali silaturahmi.